Pantai Pok Tunggal, Tempat Piknik Asyik dengan Sunset yang Menawan
Perjalanan
kali ini memang tak terduga. Berulang kali nyali tertantang dengan jalan yang
terjal, berliku-liku dan membuat adrenalin berdesir. Nuansa petualangan pun
semakin terasa ketika motor yang kami tumpangi melewati gundukan-gundukan
tanah dan bebatuan yang membuat tubuh tergoncang-goncang di atas
kendaraan. Mendekati area pantai, seketika perasaan yang mendebarkan dan melelahkan
tadi hilang sekejap dan tergantikan dengan rasa kagum yang
tidak ada habisnya akan alam yang disuguhkan di sana.
Pepohonan rindang, deburan ombak, nyanyian burung dan hembusan angin semilir seolah mengucapkan selamat datang ketika kami tiba di pantai pok tunggal salah satu yang menjadi surganya gunung kidul. Tak bisa dipungkiri, tempat wisata yang berada di antara pantai indrayanti dan pantai siung ini memang keren banget.
Pepohonan rindang, deburan ombak, nyanyian burung dan hembusan angin semilir seolah mengucapkan selamat datang ketika kami tiba di pantai pok tunggal salah satu yang menjadi surganya gunung kidul. Tak bisa dipungkiri, tempat wisata yang berada di antara pantai indrayanti dan pantai siung ini memang keren banget.
 |
| Pantai Pok Tunggal |
Mungkin karena beberapa alasan itulah banyak pengunjung yang datang kesini hanya untuk bersantai dan menenangkan diri. Terbukti dengan adanya beberapa rombongan yang sedang asyik tiduran di atas tikar menikmati suasana pantai. Selain itu di beberapa bibir pantai tampak segerombolan anak muda yang terlihat sedang berbincang-bincang ditemani dengan es kelapa muda yang banyak di jual sepanjang pantai.
Belum bosan dengan suguhan alam yang dilihat, kami pun mencoba menyusuri sisi-sisi pantai sambil sesekali mengambil gambar. Tak jauh dari tempat kita berpijak , sebuah pohon duras berdiri tegak dengan rindangnya, menjadikan ikon unik tersendiri pantai pok tunggal. Pohon tersebut oleh masyarakat setempat sangat dijaga sehingga jangan kaget jika ada yang kena marah akibat memanjat pohon tersebut.
Dari kejauhan juga nampak beberapa monyet bergelantungan di tebing-tebing karang, sesekali melompat-lompat dengan tingkahnya yang lucu, menjadikan hiburan gratis bagi orang yang berkunjung ke situ. Namun, karena hewan ini termasuk satwa liar, maka kita juga harus lebih waspada, jangan sampai mengganggu mereka.
Pantai yang berlokasi di Desa Tepus, Gunung Kidul, Yogyakarta ini ternyata juga berdekatan dengan beberapa pantai cantik di gunung kidul salah satunya pantai indrayanti. Jika belum puas dengan pantai pok tunggal kamu bisa berjalan sebentar mengunjungi pantai indrayanti, lokasinya tidak begitu jauh hanya dibutuhkan waktu beberapa menit saja kamu sudah bisa berpindah lokasi.
Memang, pantai Pok Tunggal tidak begitu luas jika di bandingkan dengan pantai-pantai lain yang ada di gunung kidul, namun pantai ini menyimpan keunikan tersendiri sehingga membuatnya selalu banjir akan wisatawan. Keuntungan yang bisa didapatkan di pantai pok tunggal adalah karena banyak hal menyenangkan yang bisa dilakukan di sini seperti berkemah di malam hari, berenang, mapun hanya sekedar bercengkerama dengan teman sambil menikmati sunsetnya yang menawan.
Pantai pok tunggal memang merupakan salah satu deretan pantai di gunung kidul yang tergolong baru. Namun kamu tidak perlu khawatir jika akan berkunjung kesini, karena fasilitas yang ada di sini sudah lengkap. Toilet, kamar mandi, warung makan yang menjajakan berbagai jenis makanan, parkiran dengan area yang luas, hingga penginapan sudah tersedia semua. Untuk tarif tiketnya juga normal, jika menggunakan sepeda motor kamu hanya akan dikenakan biaya Rp.2.000 sementara untuk mobil Rp. 5.000. Sangat pas buat kantong mahasiswa bukan?
Jika sudah di pantai pok tunggal, jangan tanggung-tanggung untuk menghabiskan malam bersama orang-orang tercinta, suasanya akan lebih sejuk dan menenangkan apalagi sambil ditemani bulan dan bintang di langit pok tunggal yang luar biasa indahnya. Namun jika kamu tidak punya waktu yang cukup untuk bermalam, kamu bisa sempatkan waktu sebentar menunggu matahari tenggelam dengan anggunnya.
0 comments