eksplore gunung kidulJAWAkeindahan pantai sepanjangliburan ke pantaipantai di jogjakartapantai gunung kidulYOGYAKARTA
Pantai Sepanjang, Surga Tersembunyi di Gunung Kidul
Matahari perlahan-lahan mulai menampakkan diri ketika
motor yang membawa kami mulai menyusuri daerah gunung kidul. Sesekali adrenalin
berdesir ketika melewati jalan yang terjal dan berkelok-kelok. Bukit-bukit
karang yang berdiri tegak dari kejauhan di padukan dengan hamparan pepohonan
hijau sejauh mata memandang menjadikan lelah dan kantuk sedikit terobati. Angin
semilir kerap kali menerpa wajah menimbulkan perasaan sejuk dan begitu menenangkan.
Sebelumnya: 6 Fakta Unik dan Menarik Gunung Merbabu
Sebelumnya: 6 Fakta Unik dan Menarik Gunung Merbabu
Pantai Sepanjang |
Ada yang sedang asyik bersenda gurau dengan teman, ada juga beberapa anak yang tampak riang bergaya di depan kamera. Tatapan mataku berhenti berkelana sejenak, kini perhatianku terfokus pada satu pasangan yang duduk di salah satu bibir pantai, nampaknya mereka sedang memperbincangkan sesuatu dengan santai sambil menatap lautan lepas di hadapan mereka, sesekali saling melempar senyum, terlihat begitu romantis. Ohh pemandangan yang benar-benar indah.
Pantai Sepanjang
yang terletak di desa Tanjungsari, kecamatan Wonosari, Kabupaten Gunung Kidul
ini oleh masayarakat setempat kerap kali di sapa dengan sebutan pantai kuta
tempo doelo, karena jika dilihat sekilas memang nampak seperti pantai kuta,
salah satu pantai indah yang ada di Bali dengan hamparan pasir putih dan ombak
yang tenang. Ketika pertama kali mendengar kata sepanjang, sempat timbul tanya
di kepala, kenapa dinamakan pantai sepanjang?
Ternyata setelah ditelusuri, nama Sepanjang tersebut bukan hanya sekedar nama saja, tapi nama pantai sepanjang ini juga dikaitkan dengan keadaan reliefnya yang memiliki bibir pantai membentang panjang dari barat ke timur bahkan sempat dikatakan sebagai pantai dengan garis pantai terpanjang di antara pantai-pantai lain yang bersebelahan dengannya seperti pantai drini, watu kodok dan kukup.
Ternyata setelah ditelusuri, nama Sepanjang tersebut bukan hanya sekedar nama saja, tapi nama pantai sepanjang ini juga dikaitkan dengan keadaan reliefnya yang memiliki bibir pantai membentang panjang dari barat ke timur bahkan sempat dikatakan sebagai pantai dengan garis pantai terpanjang di antara pantai-pantai lain yang bersebelahan dengannya seperti pantai drini, watu kodok dan kukup.
Jika kita
mau berjalan sedikit lebih jauh menelusuri pesisir pantai sepanjang, kita akan
semakin banyak menemukan sisi cantik yang tersembunyi dari pantai tersebut.
Pasir putih yang membentang luas, laut dengan ombaknya yang teduh dan
perbukitan karang yang berjejer-jejer di sebelah timur dan barat pantai
sepanjang adalah sebagian kecil keindahan yang ada di pantai sepanjang.
Jika laut sedang surut, kita akan menemukan pemandangan yang jauh lebih eksotis lagi. Beberapa biota laut seperti kerang-kerangan, siput, bulu babi, bintang laut dan ikan-ikan kecil terlihat bersembunyi disela-sela batuan karang yang tak beraturan. Di sudut-sudut pantai juga nampak rumput laut yang menghijau terjebak di antara pasir dan karang.
Jika laut sedang surut, kita akan menemukan pemandangan yang jauh lebih eksotis lagi. Beberapa biota laut seperti kerang-kerangan, siput, bulu babi, bintang laut dan ikan-ikan kecil terlihat bersembunyi disela-sela batuan karang yang tak beraturan. Di sudut-sudut pantai juga nampak rumput laut yang menghijau terjebak di antara pasir dan karang.
Di sepanjang
pantai akan kita temukan deretan gubug-gubug kecil beratap daun kering yang
menjajakan minuman dan beraneka macam hidangan hasil laut yang tak kalah
lezatnya dengan hidangan di restoran-restoran mewah. Di gubuk ini kita bisa
beristirahat dan ngobrol sambil menikmati pesona pantai ditemani dengan jajanan
laut dan hembusan angin laut yang sepoi-sepoi menerpa wajah, sungguh sangat
menyejukkan.
Ketika di sana kita juga tidak perlu khawatir karena meskipun masih baru dan belum begitu terkenal tapi fasilitas yang ada disini sudah lengkap layaknya pantai-pantai yang lain. Toilet, penginapan, warung makan, hingga restoran seafood dan western food sudah tersedia semua di sini.
Ketika di sana kita juga tidak perlu khawatir karena meskipun masih baru dan belum begitu terkenal tapi fasilitas yang ada disini sudah lengkap layaknya pantai-pantai yang lain. Toilet, penginapan, warung makan, hingga restoran seafood dan western food sudah tersedia semua di sini.
Untuk akses
jalan menuju pantai sepanjang bisa melewati jalur imogiri barat lalu menuju
jalan siluk panggang hingga ke arah Pantai selatan Jawa, jika sudah sampai
disini sebaiknya bertanya kepada warga sekitar untuk mencegah agar tidak salah
jalan karena jalan di daerah ini banyak pengecohnya sehingga orang kerap kali
tersesat disini. Lokasinya memang lumayan jauh dari pusat Kota DIY, yaitu sekita 65 km.
Jika lalu lintas normal, dalam waktu 1,5 jam seharusnya sudah tiba di pantai sepanjang. Sebelum memasuki kawasan pantai kita diwajibkan untuk membeli tiket masuk terlebih dahulu. Harga tiket masuknya hampir sama dengan pantai-pantai lain di daerah gunung kidul yaitu Rp.10.000 / orang dengan biaya parkir untuk motor Rp.3.000 dan mobil Rp.5.000. Cukup murah bukan? sangat pas untuk kantong anak-anak muda.
Jika lalu lintas normal, dalam waktu 1,5 jam seharusnya sudah tiba di pantai sepanjang. Sebelum memasuki kawasan pantai kita diwajibkan untuk membeli tiket masuk terlebih dahulu. Harga tiket masuknya hampir sama dengan pantai-pantai lain di daerah gunung kidul yaitu Rp.10.000 / orang dengan biaya parkir untuk motor Rp.3.000 dan mobil Rp.5.000. Cukup murah bukan? sangat pas untuk kantong anak-anak muda.
Jika sudah di sana, jangan langsung buru-buru pulang,
duduklah sedikit lebih lama menikmati kemolekan pantai sepanjang sambil menanti sang surya pulang ke peraduannya diiringi
dengan alunan ombak dan nyanyian merdu burung-burung yang mulai kembali ke rumahnya.
Suasananya akan semakin terasa sunyi dan menyejukkan sangat cocok untuk kamu yang ingin melepas
penat dan stress yang sudah lama menumpuk di kepala. Jadi apakah kamu tertarik
untuk mencobanya?
Baca Juga:
Baca Juga:
0 comments